Skenario pembelajaran jenis-jenis gaya

Pendahuluan

1. Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam dan memeriksa kehadiran siswa.

2. Guru mengajukan pertanyaan apersepsi tentang jenis-jenis gaya pada siswa yaitu sebagai berikut:

a. Apa yang dimaksud dengan gaya?

b. Ada berapa macam jenis gaya yang kalian ketahui? Sebutkan!

3. Guru kembali mengajukan pertanyaan untuk menggali konsepsi awal siswa tentang jenis-jenis gaya yaitu sebagai berikut:

a. Apa yang dimaksud dengan berat? Jika digambarkan dengan vektor, kemanakah arah berat itu?

b. Apa yang dimaksud dengan gaya normal? Jika digambarkan dengan vektor, kemanakah arah gaya normal itu?

c. Apa yang dimaksud dengan gaya gesekan? Ada berapa macam gaya gesekan? Jika digambarkan dengan vektor, kemanakah arah gaya gesekan itu?

4. Siswa diberi informasi bahwa untuk mengetahui jawaban yang benar dari pertanyaan-pertanyaan di atas, kalian harus menyimak penjelasan dari guru

5. Guru menyampaikan materi yang dibahas yaitu berat, gaya normal, dan gaya gesekan. Selain itu, guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai setelah pembelajaran ini yaitu siswa dapat menggambarkan vektor berat, gaya normal, dan gaya gesekan pada berbagai jenis permukaan.

Kegiatan Inti

1. Siswa diberi penjelasan tentang gaya berat yaitu sebagai berikut:

Berat adalah gaya tarikan bumi atau gaya gravitasi bumi. Berat ditentukan dengan persamaan w = mg (m adalah massa dan g adalah percepatan gravitasi). Dari persamaan ini kita dapat membedakan antara massa dengan berat. Berat benda bergantung pada percepatan gravitasi tempat benda itu berada atau planet. Artinya berat sebuah bend dapat berbeda tergantung percepatan gravitasi. Jadi, berat benda dibumi dengan berat benda di bulan itu berbeda karena percepatan bumi dan bulan berbeda. Arah vektor dari berat selalu menuju kepusat bumi atau planet dimana benda berada. Jika digambarkan yaitu sebagai berikut:

2. Guru melanjutkan pembelajaran dengan menjelaskan tentang gaya normal yaitu sebagai berikut:

Gaya normal adalah gaya kontak antara dua permukaan. Gaya normal ini arahnya selalu tegak lurus terhadap dua permukaan yang saling kontak. Jika digambarkan sebagai berikut

Jika kita bandingkan antara gaya normal dengan berat benda yang terletak pada permukaan datar, maka kedua gaya itu segaris tapi perlawanan arah. Jadi, benda yang terletak pada permukaan datar, gaya normal sama dengan berat (N = mg). Sedangkan untuk mencari besar gaya normal yang terletak pada bidang miring yaitu dengan menguraikan berat sehingga segaris dengan gaya normal (lihat gambar di atas). Maka besar gaya normal adalah N = w cos

3. Guru melanjutkan pembelajaran dengan menjelaskan gaya gesekan yaitu sebagai berikut:

Gaya gesekan adalah gaya yang terjadi pada dua permukaan yang bersentuhan. Gaya gesekan arahnya selalu berlawanan dengan gerak benda. Contoh:

Gaya gesekan ada dua jenis yaitu gaya gesekan statis dan gaya gesekan kinetis. Gaya gesekan statis adalah gaya gesekan yang terjadi ketika benda benda sesaat akan bergerak. Besar gaya gesekan statis ditentukan dengan fk = µk . N = adalah koefisien gaya gesekan statis). Gaya gesekan kinetis adalah gaya gesekan yang terjadi ketika benda sedang bergerak.

4. Untuk lebih memahami macam-macam gaya ini, siswa diberi latihan soal.

Penutup

1. Guru memberikan kesempatan untuk melakukan refleksi terhadap seluruh proses pembelajaran yang telah dilakukan.
2. Siswa diberi tugas individu dan informasi tentang materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan selanjutnya yaitu penerapan hokum Newton.
3. Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam.

Download skenario pembelajaran jenis-jenis gaya

.
Topik: #Pembelajaran fisika #Skenario pembelajaran jenis-jenis gaya